Harga Emas Kembali Jatuh Pada Market Asia Senin Pagi
- Traders Lounge Team
- Nov 23, 2015
- 2 min read

LOCO : Harga emas jatuh pada perdagangan Asia pada Senin pagi, dengan sedikit data regional dan investor dengan kuat terpusat pada kenaikan tingkat suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan depan. Divisi New York Merchantile Exchange, spot emas untuk pengiriman Desember turun 0.20% ke level $1,074.80 troy ons, pelaku pasar berfokus kepada data ekonomi AS pada hari Rabu mendatang, untuk lebih lanjut melihat indikasi pada kekuatan ekonomi dan kemungkinan kenaikan suku bunga di bulan Desember.
Harga emas spot LLG turun 0,4 persen pada 1,077.29 dollar per troy ons, mengakhiri dua hari lonjakan dari tingkat terendah dalam hampir enam tahun. Sedangkan harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember turun $ 1,60 per ons pada 1,076.30 dollar per troy ons.

Pada hari ini, pasar di Jepang ditutup untuk liburan Labor Thaksgiving Day. Dari Zona euro akan melepas data survei manufaktur dan aktivitas sektor jasa. Jerman dan Perancis juga akan merilis sebuah laporan. Sedangkan AS akan melepaskan data sektor swasta di penjualan rumah yang sudah ada.
FOREX : Dolar ditutup lebih tinggi terhadap mata uang utama lainnya pada sesi Jumat kemarin, karena harapan untuk kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve pada bulan Desember terus memberikan dukungan untuk greenback. Greenback tetap didukung setelah menit dari pertemuan Oktober Federal Reserve yang menunjukkan bahwa mayoritas anggota dewan mendukung kenaikan suku bunga Desember.
USD / JPY stabil di 122,85, tidak terlalu jauh dari titik tinggi tiga bulan yang dicapai pada hari Rabu yaitu 123,69. EUR / USD turun 0,61% dan diperdagangkan pada 1,0669. Di tempat lain, dolar menguat terhadap pound dan franc Swiss, dengan GBP / USD turun 0,45% di 1,5222 dan USD / CHF naik 0,39% menjadi 1,0167.
STOCK INDEX : Bursa Wall Street ditutup lebih tinggi pada penutupan perdagangan pekan lalu, dibantu oleh keuntungan di saham ritel, karena investor memandang berbagai komentar pejabat gubernur bank sentral terkait kebijakan moneter. Rata-rata indeks utama berakhir pekan dengan keuntungan lebih dari 3 persen.
S & P 500 berakhir pekan dengan keuntungan dari 3,27 persen, minggu terbaik sejak satu berakhir 24 Oktober 2014. Dow Jones Industrial Average ditutup sekitar 91 poin lebih tinggi, dari sesi tertinggi pada sekitar 181 poin. Wakil Ketua Fed, Stanley Fischer mengatakan setelah Kamis menyatakan bahwa kebijakan suku bunga AS bisa pindah dari mendekati nol “dalam waktu yang relatif dekat.”
Opmerkingen